Mengenal Media Promosi Beserta Fungsi dan Jenisnya

Mengenal Media Promosi Beserta Fungsi dan Jenisnya (Foto:123rf.com)
Mengenal Media Promosi Beserta Fungsi dan Jenisnya (Foto:123rf.com)

Dalam memasarkan produk atau jasa yang dijual, kamu memerlukan media promosi yang tepat. Pemilihan media promosi sendiri bertujuan agar promosi berjalan efektif dan dapat menjangkau orang yang tepat.

Apa itu media promosi?

Promosi adalah cara untuk memasarkan atau menawarkan suatu produk atau jasa kepada orang lain. Sementara, media adalah sarana atau perantara.

Jadi, media promosi adalah alat, saluran, atau sarana yang digunakan untuk mengenalkan dan memasarkan produk yang dijual. Saat ini, media promosi sendiri terbagi menjadi dua macam, yaitu media promosi offline dan online.

Baca juga: Cara Membuat Banner di HP secara Online Tanpa Repot

Fungsi media promosi

Berikut adalah fungsi media promosi dalam menjalankan bisnis:

1. Memperkenalkan produk

Salah satu fungsi utama media promosi adalah memperkenalkan produk, baik barang ataupun jasa, kepada masyarakat umum. Lewat media promosi, kamu bisa memberi tahu kegunaan dan keunggulan produk yang kamu miliki.

2. Menawarkan produk

Di samping menjadi sarana perkenalan, media promosi pun dapat menjadi alat untuk menawarkan dan membujuk calon pembeli. Tawarkanlah produk dengan cara yang tepat agar calon pembeli mengambil keputusan untuk membeli produk yang ditawarkan.

3. Menjaga pelanggan

Fungsi lain media promosi adalah mempertahankan pembeli agar menjadi pelanggan tetap. Selain service yang baik, adanya promosi-promosi berkelanjutan juga dapat meningkatkan loyalitas pelanggan.

4. Memperbaiki kualitas

Produk yang kamu hadirkan bisa jadi memiliki sejumlah kekurangan. Media promosi dapat menjadi alat untuk memberi tahu perbaikan-perbaikan yang kamu lakukan kepada konsumen.

5. Membangun citra

media promosi juga dapat menjadi sarana untuk membangun citra perusahaan. Menjalankan promosi juga akan menambahkan value sebuah brand atau perusahaan.

Baca juga: Cara Membuat Poster di HP dengan Mudah

Macam-macam media promosi offline

Salah satu jenis media promosi yaitu media offline. Media promosi offline adalah kegiatan promosi yang dilakukan secara langsung. Karena dilakukan secara langsung, maka biasanya jangkauan media promosi ini lebih terbatas. 

Beberapa contoh media promosi offline antara lain:

1. Televisi

Televisi merupakan sarana promosi yang paling umum digunakan. Pasalnya, banyak orang yang senang menonton televisi di sela-sela waktu luangnya. Itu sebabnya, iklan televisi menjadi salah satu media promosi yang paling sering digunakan.

2. Baliho

Sejumlah perusahaan besar biasanya menggunakan baliho sebagai alat promosi. Jika ditempatkan di lokasi strategis dan ramai, media ini dapat menjangkau banyak orang sekaligus. Tentu saja, harganya relatif mahal, terutama jika terletak di lokasi ramai.

3. Brosur

Brosur juga menjadi media promosi offline yang cukup sering digunakan. Biasanya, perusahaan menempatkan sejumlah karyawan di area-area yang ramai untuk menyebarkan brosur.

Media promosi ini memungkinkan perusahaan memberikan informasi lebih banyak. Biaya produksinya pun relatif lebih murah bila dibandingkan dengan media promosi offline lain, seperti iklan televisi, iklan radio, dan baliho.

4. Merchandise

Contoh media promosi offline lainnya adalah merchandise. Contohnya saja, kaus, alat tulis, mug, tote bag, botol minum, atau gantungan kunci. Biasanya, konsumen akan lebih senang mendapatkan media promosi berupa merchandise karena berguna untuk kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Contoh Media Promosi Online untuk Bantu Bisnis Berkembang

Macam-macam media promosi online

Media promosi online adalah jenis media promosi yang paling banyak digunakan saat ini. Selain kemudahan dalam memasarkan produk, jangkauannya pun lebih luas dibanding media offline. Ditambah lagi, promosi online biasanya membutuhkan biaya yang lebih terjangkau.

Contoh media promosi online yaitu:

1. Media sosial

Media sosial seperti Instagram dan Facebook menjadi sarana promosi online yang sangat populer beberapa tahun belakangan ini. Wajar saja mengingat pengguna media sosial terus bertambah setiap tahunnya.

Selain itu, promosi melalui media sosial memungkinkan adanya interaksi antara penjual dan calon pembeli. Hal ini tentu bisa menumbuhkan rasa kepercayaan dan mendorong konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan.

2. Google Ads

Saat ini, Google menjadi mesin pencarian yang paling banyak digunakan untuk mencari informasi. Di samping itu, Google juga bisa digunakan untuk kepentingan bisnis seperti mengiklankan produk melalui layanan Google Ads.

Layanan iklan berbayar ini akan membantumu memasarkan produk yang kamu jual. Cara kerjanya adalah dengan menggunakan keyword atau kata kunci yang sesuai dengan produk yang dipromosikan. Iklan ini akan muncul ketika seseorang mencari informasi di Google dengan menggunakan kata kunci yang kamu pilih.

3. Email marketing

Newsletter atau email marketing juga sering digunakan perusahaan untuk melakukan promosi. Biasanya, perusahaan akan mengumpulkan alamat email pembeli atau calon pembeli terlebih dahulu. Setelah itu, perusahaan akan mengirimkan informasi promo secara berkala ke database email yang dimiliki. 

4. Marketplace

Dengan meningkatkan minat belanja online, pengguna marketplace di Indonesia pun turut bertambah. Selain digunakan untuk berjualan, kamu pun bisa menggunakan layanan iklan berbayar yang disediakan marketplace tersebut.

Mengiklankan produk akan membuat produk yang kamu jual muncul lebih sering di halaman pengguna marketplace. Hal tersebut tentu akan menarik pembeli lebih banyak.

Biasanya, beberapa perusahaan menggabungkan media promosi offline dan online untuk memasarkan produknya. Selain memilih media promosi yang tepat, kamu juga harus memperhatikan pesan yang disampaikan. Dengan begitu, promosi yang kamu lakukan akan berjalan lebih efektif.