
Berbisnis makanan ringan adalah salah cara mendapatkan penghasilan. Meski sederhana, berbisnis makanan ringan tidak bisa dipandang sebelah mata. Dari balik camilan yang rasanya enak, banyak pelaku usaha makanan ringan menikmati keuntungan berlipat. Kamu juga berpeluang menikmati renyahnya untung dari bisnis makanan ringan ini.
Beberapa usaha makanan ringan yang paling banyak dicari misalnya aneka keripik pedas, makaroni pedas, basreng, keripik pisang, hingga brownies crispy. Aneka camilan sehat seperti dari bahan baku biji-bijian dan olahan buah juga memiliki tempat di pasar.
Menyiapkan produk makanan ringan yang enak rasanya adalah hal utama. Namun dalam penjualan, kamu juga harus mempertimbangkan promosi yang tepat untuk produk makanan ringan milikmu. Apalagi, persaingan bisnis makanan ringan cukup ketat.
Promosi memiliki fungsi memperkenalkan produk, mempengaruhi konsumen untuk membeli, dan mengingatkan banyak orang akan produkmu. Karena itu, promosi memegang peranan penting dalam penjualan.
Untuk makanan ringan, promosi bisa dilakukan secara konvensional dan online. Tidak perlu bingung cara melakukan promosi ini. Kamu bisa menyimak sejumlah cara dan contoh promosi makanan ringan di bawah ini agar bisnis kamu makin laris.
Cara Promosi Makanan Ringan

1. Menentukan target pasar
Tentukan target untuk makanan ringan yang kamu tawarkan. Apakah makanan ringan ini untuk anak kecil, remaja, atau bisa dinikmati para lansia? Penentuan target pasar ini akan mempengaruhi media promosi yang kamu gunakan, biaya promosi, serta cara menjalankan promosi.
2. Memanfaatkan berbagai media promosi offline dan online
Ada sejumlah media promosi yang bisa digunakan untuk memperkenalkan produk makanan ringan kamu. Untuk media promosi konvensional atau offline, kamu bisa membagikan brosur. Jika kamu hendak menitipkan makanan ringan kamu ke warung, kafe, atau toko makanan lainnya, maka kamu bisa menyiapkan sampel makanan.
Media promosi online juga sangat penting saat ini. Beberapa media promosi yang bisa kamu buat adalah poster digital. Kamu bisa membagikan poster digital ini di media sosial dan toko online (e-commerce) yang kamu gunakan. Jangan lupa, untuk konsisten posting di media sosial.
3. Manfaatkan momen
Momen bisa menjadi kesempatan kamu melancarkan promosi. Misalnya, kamu bisa memberikan promo di hari raya atau saat weekend. Cara ini bisa mendorong penjualan di periode-periode tertentu.
4. Pertahankan atau kualitas makanan ringan
Mempertahankan kualitas produk adalah penting. Makanan yang enak akan menjadi pertimbangan promosi. Jika camilan yang kamu tawarkan enak, bukan tidak mungkin, konsumen merekomendasikan produkmu ke orang-orang terdekatnya atau follower di media sosial. Ini bisa jadi promosi gratis buat kamu.
5. Memberikan promo khusus
Tak bisa dipungkiri, pelanggan sangat tertarik dengan promo. Kamu bisa melancarkan promo tetapi harus disesuaikan dengan bujet kamu. Misalnya, buy 1 get 1 di hari Rabu. Promo lain seperti potongan harga untuk pembelian pertama, produk bundling menarik, produk gratis dengan nilai belanja minimum. Promo ini bisa kamu berikan di masa-masa penjualan biasanya lebih sepi. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan angka penjualan lebih stabil setelah pemberian promo.
6. Menggunakan kalimat promosi yang efektif
Dalam melakukan promosi, kamu bisa menggunakan sejumlah kalimat yang mendorong orang kepo akan produk kamu dan membelinya. Cara membuat kalimat ini antara lain:
- Kalimat yang mempengaruhi
Kamu bisa menggunakan kata-kata yang mempengaruhi dalam promosi. Kalimat-kalimat ini bisa mendorong konsumen untuk merealisasikan pembeliannya. Misalnya, kata "segera", "gratis", "buruan sebelum kehabisan". Selain itu, konsumen juga menyukai kata-kata seperti "diskon", "buy 1 get 1", atau "gratis ongkir". Beberapa kata lainnya yang bersifat mendesak juga dapat mendorong keinginan untuk membeli. Misalnya, “hanya di akhir pekan ini” atau “persediaan terbatas”.
- Mengandung pesan yang solutif
Sejumlah orang tertarik dengan promosi yang sedang dilakukan karena mendapat solusi atas masalah mereka. Karena itu, kemukakan alasan ini dalam promosi. Misalnya, tonjolkan bahan baku camilan kamu yang organik dan fresh untuk pelanggan yang memiliki kesadaran tinggi akan kesehatan. Sampaikan bahwa makanan ringan yang kamu tawarkan bisa jadi alternatif camilan sehat yang tidak bikin gemuk.
- Sampaikan pencapaian
Kamu bisa menyampaikan pencapaian positif dari penjualan yang bisa membuat konsumen nyaman. Misalnya, sampaikan bahwa produkmu sudah terjual lebih dari 5.000 pcs atau 10.000 pcs. Banyaknya produk yang terjual menunjukkan produk disukai dan dipercaya oleh konsumen. Dengan begitu, konsumen bisa lebih nyaman memesan produk camilan dari kamu.
- Sampaikan keunggulan produk
Sampaikan keunggulan dari produkmu yang dirasa dapat memberi manfaat bagi konsumen. Misalnya, kamu memakan bahan organik atau bahan baku fresh untuk camilan produksimu. Atau, produksi dilakukan setiap hari untuk menjamin produk yang dijual selalu baru. Sampaikan hal ini untuk memperkuat kesan positif bagi konsumen.
Contoh Promosi Makanan Ringan

Setelah kamu tahu tentang cara promosi produk makanan ringan, kamu bisa menerapkan kalimat-kalimat yang menarik saat melakukan promosi. Berikut sejumlah contoh kalimat promosi yang bisa kamu tiru:
1. "Cocok banget untuk kamu tukang ngemil. Dijamin nagih pedasnya!"
2. "Lemes bestie? Renyahin lagi harimu dengan keripik pedas anti lemes!"
3. "Bumbu melimpah, tekstur nggak keras, ngemil itu nggak usah pake drama!"
4. "Ready stock, produk kami diproduksi setiap hari, masih baru dan fresh!"
5. "Buruan order, keripik viral pedas dengan bumbu melimpah cuma di sini pesannya!"
6. Camilan anti bokek! rasanya enak, isinya banyak, kantong enggak cekak!"
7. "Alternatif sarapan, camilan sehat kami enggak bikin berat badan nambah"
8."Camilan tanpa pengawet dan tanpa pemanis buatan? Ada. Di sini tempatnya. Order sekarang!"
9. "Buruan pesan, produk yang kami kirim adalah yang paling fresh!"
10. "Kaya sumber serat, cocok banget dikonsumsi kamu yang lagi diet. Buruan checkout sebelum kehabisan"
11. "Best seller: keripik pedas kami sudah terjual ribuan pcs"
12. "Sudah BPOM, camilan stik jagung kami aman untuk usia di atas 1 tahun"
13. "Jangan ragu pesan. Sudah PIRT dan Halal!"
14. "Mau ngemil hemat akhir bulan? Buruan beli sekarang. Promo buy 1 get 1 di weekend saja"
15. "Jangan sampai kehabisan, beli produk Rp 100.000 sekarang bisa dapat diskon 500 gram camilan varian baru"
16. "Serba goceng! Camilan enak, enggak bikin bokek"
17. "Menu baru! Dapatkan harga khusus untuk 50 pembeli pertama"
18. "12 varian rasa enak-enak banget harus kamu coba. Checkout belanja kamu sekarang juga"
19. "Semua camilan diproses dengan cara dipanggang, aman untuk si kecil dan kamu yang mau lebih sehat"
20. "Like dan share pembelian kamu di story Instagram, dapatkan diskon 50% di pembelian berikutnya!"
Kesimpulan
Berbisnis makanan ringan merupakan usaha yang bisa dipertimbangkan untuk mendapatkan untung berlipat. Selain memerlukan rasa yang enak, berbisnis juga perlu promosi yang tepat. Dengan promosi yang baik, kamu bisa memperkenalkan produk kepada khalayak, mempengaruhi untuk melakukan pembelian, dan mengingatkan orang-orang akan produk kamu.
Agar pengeluaran biaya promosi tepat guna, kamu perlu tahu cara melakukan promosi efektif. Pertimbangkan dengan baik cara dan contoh promosi makanan ringan yang akan kamu gunakan. Selain itu, jangan lupa untuk melakukan promosi secara berkala agar produk kamu tetap eksis. Maju terus ya, bisnisnya!